MODALS

MODALS

Modals adalah bagian dari auxiliary, merupakan sekelompok kata bantu yang memberikan arti tambahan pada suatu kalimat dalam mempertajam makna. Yang harus di ingat adalah modals selamanya harus diikuti bare infinitive (V₁/be).

Bentuk Modals
Modals present	Modals past
Can	Could
May	Might
Must	Had to
Will	Would
Shall	Should
should	-

Adasekelompok kata yang memiliki makna/arti sama dengan modals di atas yaitu :

1.      Can/Could       :be able to, manage to

2.      May/Might      :presumable, perhaps

3.      Must                :have to, need to

4.      Will/Shall        :be going to, be about to

5.      Should             :had better, ought to, supposed to

Makna dan arti dari modals

A.   Modals + simple Form

·         Can/could

Can dan Could digunakan untuk menyatakan kemampuan (ability). Could merupakan bentuk lampau dari Can.

Contoh :

“when I was a child I couldn’t take a bath alone, but now I can”.

Could sering digunakan sebagai ungkapan halus (politer make) dalam kalimat perintah dan atau permintaan  (request).

Contoh :

“Could you do me……”.

Lebih halus dari pada Can you do me………...

Walaupun modals can/could digunakan dalam conditional/pengandaian selain untuk menyatakan kemampuan (ability), could bias juga digunakan untuk menyatakan suatu kemungkinan. Dalam hal ini could semakna dengan may/might, pembicaraan tidak yakin akan sesuatu saat dia menggunakan modals ini.

It might/may/could rain tomorrow.

“it will possibly rain tomorrow / may be it will rain tomorrow”.

·         May/Might

Might yang digunakan untuk menyatakan izin (permission) merupakan bentuk lampau dari may.

Contoh :

“sir, why may I not go home earlier now whereas yesterday I might do it?”

Tatkala may dan might bermakna “mungkin” keduanya dapat merujuk pada waktu kini/mendatang. Perbedaannya adalah nilai kemungkinan dengan might lebih kecil dari pada may.

Contoh :

“she may come late because of the traffic jam”.

“eventhough she is rich girl she might not have money”.

“to buy a new car because she drives and old car”.

·         Should

Modals ini digunakan untuk menyatakan :

1.      Saran/anjuran, pendapat atau keharusan atau kewajiban.

Contoh :

“hamid should study tonight”.

ü  “it is good idea if Hamid studies tonight”.

“Karina should go on diet”.

ü  “it is suggested that karina go on diet”.

2.      Harapan

Contoh:

“My check should arrive next week”.

ü  “I hope that the check will arrive next week”.

·         Must

Modals ini digunakan untuk menyatakan :

1.      Keharusan mutlak

Dalam hal ini ‘Must’ maknanya lebih kuat ketimbang ‘Should’. Dengan menggunakan ‘should’, orang mempunyai pilihan. Melakukan atau tidak, tapi dengan ‘must’, orang tidak punya pilihan.

Contoh:

“Setiawan must call his insurance today”.

ü  “it is necessary for setiawan to call the insurance today”.

“An automobile must have gasoline to run”.

ü  “it is obligatory for an automobile to have gasoline to run”.

2.      Kesimpulan logis

Must digunakan untuk menyatakan bahwa si pembicara menganggap sesuatu itu benar adanya berdasarkan fakta yang ada tapi kebenaran ini tidak haris mutlak.

Contoh:

“Usman’s light are out. He must be sleep.”

“the grass is wet, it must be raining”.

·         Will/shall

1.      Biasanya digunakan untuk menyatakan suatu tindakan atau kegiatan yang terjadi pada masa lalu.

Contoh:

“He will attend a party tonight”.

2.      Digunakan untuk menyatakan kebiasaan di masa mendatang.

Contoh:

“Rio will take the bus to work next year”.

3.      Untuk kegiatan non aktivitas atau kegiatan yang menerangkan benda, biasanya setelah will akan diikuti “be” .

Contoh:

“I will be a doctor next year”.

B.   Modal +perfective

Modal+perfective biasanya digunakan untuk menunjukan waktu lampau.

Modal+have+v₃/been

Harus di ingat bahwa modal selalu diikuti v₁/be (simple form/bare infinitive), jadi have tak pernah berubah menjadi has atau pun had.

·         Could + have v₃/been

Bentuk ini di gunakan untuk menyatakan sesuatu hal sebenarnya bisa terjadi di waktu lampau.

Contoh :

“he could have eaten ice cream” (Dia sebenarnya bisa makan es krim).

Ini berarti dia pada kenyataannya tidaklah makan es krim (he didn’t eat ice cream).

“she could have her brother  to lift the box” (dia sebenarnya bias menyuruh adiknya untuk mengangkat kotak).

Ini berarti pada kenyataannya dia tidak menyuruh adiknya dengan kata lain dialah sendiri yang mengangkat kotak.

·         Might + have v₃/been

Bentuk ini digunakan untuk menyatakan suatu kemungkinan / praduga dari apa yang sudah terjadi di waktu lampau.

Contoh :

“his room was still dirty, he might have forgotten to clean it”

Karena kamarnya kotor, mungkin saja dia lupa membersihkannya atau bisa karena penyebab lain.

·         Should + have v₃/been

Bentuk ini untuk menyatakan sesuatau yang seharusnya sudah terjadi di waktu lampau tapi karena satu atau lainhal, hal ini tidak terjadi.

Contoh :

“Alvin should have gone to his office this morning”.

Alvin seharusnya sudah pergi ke kantornya tadi pagi.

·         Must + have v₃/been

Bentuk ini digunakan untuik menyatakan suatu kesimpulan logis dari apa yang telah terjadi di waktu lampau.

Harus di ingat bahwa untuk menyatakan keharusan di waktu lampau hanya difgunakan ‘had to’ atau ‘should + v₃/been’.

Contoh :

“the grass is wet. It must have rained last night”.

“Dayat failed in the test. He must not have studied”.